Pemilihan Duta
Batik Pesona Indonesia 2017
![]() |
Foto: Martini Suarsa |
TEGALSARI- Mentari
Enterprise bekerja sama dengan Totok Shahak akan menggelar acara Pemilihan Duta
Batik Pesona Indonesia 2017. Rencananya pendaftaran dan penyisihan akan dimulai
pada, Minggu, 15 Maret 2017 di sembiloan kota serentak di Indonesia.
Sembilan kota
tersebut yakni Sumatera, Bengkulu, Lampung, Palembang, Semarang, Yogyakarta,
Malang, Surabaya, dan Bandung. Sedangkan untuk grand final akan diadakan di
Semarang, Jawa Tengah pada 30 April 2017.
Ketua Pelaksana
Mentari Enterprise Martini Suarsa mengatakan, acara pemilihan duta batik 2017
itu bertujuan untuk memperkenalkan batik ke mancanegara. Dia mengungkapkan
bahwa animo batik di Indonesia untuk saat ini sangat luar biasa, sehingga
pihaknya menggandeng Totok Shahak untuk lebih menggemakan potensi batik
Indonesia.
"Sebelumnya
kita juga sudah melakukan acara pemilihan duta batik Kepulauan Riau, tapi
setelah kita melihat banyaknya event dan animo masyarakat tentang batik di
berbagai daerah, akhirnya kita punya rencana bikin ini secara nasional,"
katanya kepada Wawasan, Rabu, (1/3).
Dirinya
menerangkan, duta batik yang terpilih nantinya bukan untuk mengikuti
acara-acara seperti acara kecantikan dunia namun untuk lebih mempromosikan
batik secara lebih luas ke mancanegara.
“Nanti kita akan
bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata untuk bisa memberikan info terkait
exibhition atau expo di luar negeri. Nantinya duta itu kita akan kirim kesana
untuk mempromosikan batik nusantara,” imbuhnya.
Untuk kriteria,
Martini menjelaskan sosok yang dicari bisa mewakili dan menggambarkan remaja
Indonesia, berwawasan luas, punya kepribadian baik, beauty dan maskulin, dan
tentunya memiliki wawasan tentang batik yang luar biasa.
Lebih jauh Ani Agus
Rohmat selaku penasihat penyelenggaraan event Duta Batik Pesona Indonesia menambahkan,
nantinya untuk duta ini bisa dipilih pria atau perempuan. Jadi tidak khusus
hanya untuk pria maupun perempuan saja.
Mengenai teknis
acara, Ani menjelaskan bahwa nanti di sembilan kota tersebut akan diwakili enam
duta batik yang akan mengikuti grand final di Semarang. Selain itu ditambah
dari wilayah yang sudah melakukan pemilihan duta batik sebelumnya.
“Seperti Batam dan
Kepulauan Riau itu sudah ada, jadi sekitar 60 orang akan mengikuti grand final.
Dalam grand final peserta wajib menggunakan batik daerah masing-masing,”
ucapnya.
Setelah terpilih
menjadi duta batik, Ani menerangkan bahwa nantinya akan ada pembekalan untuk
duta batik tersebut dengan cara seperti coaching namun bersifat mobile.
“Jadi duta batik
itu nanti akan keliling Indonesia ke daerah-daerah yang batiknya sudah dikenal.
Mereka nanti akan diberi bekal pengetahuan soal batik dari daerah tersebut,
minimal mengenal sejarah batik. Tidak hanya motifnya saja,” tambahnya.
Dia berharap dengan
adanya acara duta batik ini tidak akan ada lagi kekhawatiran bahwa batik akan
diklaim negara-negara lain, karena batik merupakan milik indonesia.
“Ajang pemilihan
seperti ini bukan hanya mencari kecantikan, tapi lebih menjadi corong
memperkenalkan batik Indonesia. Lalu pengennya batik tidak lagi menjadi trend
kuno, tapi bisa menjadi hal modern dan lestari selamanya,” tukasnya. M13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar